|
River Basin Organization (RBO) Performance Benchmarking adalah suatu alat (tools) dari Networking of Asia River Basin Organization (NARBO) untuk mengevaluasi badan pengelola SDA (B/BWS) dengan tujuan perbaikan secara terus menerus dan terpadu. RBO-PB menggunakan pendekatan balance scorecard untuk mendapatkan metode penilaian yang menyeluruh untuk peningkatan kinerja suatu organisasi. RBO-PB memiliki 5 (lima) bidang kritis (key performance areas) dan 14 (empat belas) indikator seperti yang ditunjukkan pada tabel dibawah :
Proses RBO-PB terdiri dari beberapa tahapan yang diawali dengan penyusunan laporan self assessment (SA) oleh tim SA yang dibentuk oleh badan pengelola sumber daya air (B/BWS), penyusunan laporan SA ini menggunakan 14 (empat belas) indikator diatas dan skor yang digunakan adalah 0-4. Tahapan berikutnya adalah Peer Review (PR), proses ini adalah peninjauan laporan SA oleh rekan sejawat yang ditugaskan oleh Subdit Kelembagaan Dit Bina PSDA. Proses ini adalah proses diskusi dan saling berbagi informasi antar rekan sejawat sehingga tidak ada kesan untuk mengaudit. Tahapan akhir dari RBO-PB adalah sintesa hasil akhir dan penyusunan rencana aksi (Action Plan) untuk mencapai target selama 5 tahun kedepan. Dan yang paling terpenting dari kegiatan RBO-PB ini adalah ketersesuaian antara rencana aksi dan program kegiatan B/BWS setiap tahun. Selama 5 tahun dilakukan review sebesar apakah peningkatan yang terjadi pada B/BWS bersangkutan. |